AROWANA FISH: Berbagai Jenis Arwana Asia

Berbagai Jenis Arwana Asia





Berbagai Jenis Arwana Asia
Arwana merah merupakan varietas arwana yang berasal dari berbagai tempat di Propinsi Kalimantan Barat, seperti dari Sungai Kapuas dan Danau Sentarum. Kedua tempat ini dikenal sebagai habitat dari Super Red (Chili dan Blood Red).
Warna merah penuh sudah akan tampak pada sirip ikan muda, pada bibir dan juga sungut. Menjelang dewasa, warna merah selanjutnya sudah akan muncul di berbagai bagian tubuh lainnya, khusunya pipi (tutup insang) dan pinggiran sisik, sehingga ikan secara keseluruhan sudah akan menunjukkan kesan merah.
Pada dasarnya, arwana merah dikelompokkan dalam 4 varietas, yaitu Merah Darah (Blood Red), Merah Cabai (Chili Red), Merah Orange (Orange Red), dan Merah Emas (Golden Red). Keempat varietas ini secara umum diberi julukan Super Red atau Merah Grade Pertama (First Grade Red), meskipun demikian dalam perkembangannya super red lebih banyak merujuk pada Merah Cabai dan Merah Darah. Sedangkan dua varietas terakhir lebih sering di anggap sebagai super red dengan grade lebih rendah.
Arwana Merah Cabai dan Merah Darah berasal dari perairan Kalimantan Barat, yaitu dari Sungai Kapuas dan Danau Sentarum. Perairan ini merupakan wilayah hutan gambut yang menciptakan lingkungan primitif bagi ikan purba tersebut. Akan tetapi kondisi mineral, lingkungan air gambut (black water), dan banyaknya cadangan pangan yang memadai telah mengkondisikan pengaruh yang baik terhadap evolusi warna pada ikan yang bersangkutan. Pengaruh geografis itu juga menyebabkan tercipatanya variasi yang berbeda terhadap morfologi ikan ini, seperti badan yang lebih lebar, kepala berbentuk sendok, warnah merah yang lebih intensif, dan warna dasar yang lebih pekat.
Nama Merah Cabai dan Merah Darah diberikan berdasarkan tampilan intensitas warna yang muncul. Merah Cabai menunjukan tampilan warna seperti halnya warna buah cabai, sedangkan merah darah menunjukan tampilan seperti warna darah. Dari segi fisik, Arwana Merah Cabai memiliki bentuk tuebuh lebih lebar, sedangkan Arwana Merah Darah lebih panjang dan lebih ramping. Lebar tubuh Merah Cabai relatif tetap hingga menjelang pangkal ekor, sedangkan Merah Darah tampak menyempit secara gradual. Disamping itu Merah Cabe cenderung memiliki kepala berbentuk sendok, dengan bingkai sisik yang lebih tebal. Merah Cabai juga dicirikan dengan warna mata yang merah dan lebar, dengan bentuk ekor berbentuk intan (diamond). Karena lebarnya mata Merah Cabai ini, kadang-kadang pinggiran matanya seakan menyentuh bagian atas kepala dan bagian rahang bawahnya. Sedangkan Merah Darah bermata lebih putih dan lebih kecil, serta memiliki ekor berbentuk kipas.
Ciri morfologi fisik tersebut diatas dudah nampak pada saat Arwana yang bersangkutan masih kecil, sehingga dapat dijadikan penciri awal untuk membedakan keduanya ketika masih muda. Disamping itu Merah Cabai muda cenderung memiliki warna dasar hijau dengan kilap metalik yang pekat, sedangkan Merah Darah memiliki kilap lebih lemah dan cenderung mirip dengan RTG muda. Tubuh Merah Darah muda juga tampak lebih membulat dibandingkan dengan Merah Cabai muda.
Perkembangan warna antara Merah Cabai dan Merah Darah diketahui juga berbeda. Pertumbuhan warna Merah Cabai lebih lambat dibandingkan dengan pertumbuhan warna Merah Darah. Selisih dalam mencapai warna merah penuh ini bisa antara 1 sampai 2 tahun. Meskipun pencapaian warna merah penuh berbeda, akan tetapi tahapan perkembangan warnanya relatif sama. Biasanya keduanya akan melalui transisi warna orange. Beberapa kejadian menunjukkan tidak sedikit arwana merah ini yang mempunyai warna tetap pucat hingga sampai 8 tahun, baru kemudian berubah ke merah penuh dalam waktu 1 bulan.
Tidak mudah memang dalam menduga bakalan arwana merah. Diperlukan kesabaran dan usaha yang tidak sedikit untuk menentukan potensi sebenarnya dari seekor arwana merah. Akan tetapi dengan pengalaman dan kesabaran hal tersebut akan bisa dilakukan.
Varietas Merah Orange (Orange Red) merupakan salah satu varietas yang umum dijumpai. Pada saat dewasa sisik tubuhnya menunjukkan warna orange. Dibandingkan dengan Chilli Red dan Blood Red, sirip dan ekor varietas ini tidak semerah keduanya.
Merah Emas (Golden red) merupakan varietas warna lain yang umum dijumpai disamping merah orange (Orange Red). Varietas ini merupakan varietas dengan grade paling rendah. Setelah dewasa warna badannya hanyalah emas kekuningan. Warna bibir dan sirip tidak semerah Super Red, tetapi berwarna merah muda atau merah jambu.
Golden (Cross Back, Cross Back Golden, CBG).
Golden varietas cross back merupakan bagian dari varietas arwana golden. Varietas ini dijumpai diberbagai tempat di Malaysia, seperti Perak, Trengganu, Danau Bukit Merah dan Johor. Oleh karena itu, mereka sering diberikan julukan sesuai dengan tempat asalnya, seperti: Golden Pahang, Bukit Merah Blue, Malaysian Gold dll. Disebut sebagai cross back, karena varietas ini akan memiliki warna emas penuh hingga melewati punggungnya, pada saat ikan tersebut dewasa.
Varietas ini tergolong jarang, sehingga harganya relatif lebih mahal dibandingkan dengan varietas lainnya. Bahkan boleh dikatakan merupakan varietas dengan harga paling tinggi.
Tergantung pada warna dasar sisik, CBG dapat dikelaskan manjadi Purple-Based (warna dasar ungu), Blue-Based (warna dasar biru), Gold Based (warna dasar emas), dan Silver-Based (warna dasar perak). Arwana Gold dengan warna dasar emas diketahui dapat mencapai warna penuh pada usia lebih muda dibandingkan dengan varietas lain.
Golden (Ekor Merah, Red Tail Golden, RTG).
Merupakan verietas dari arwana golden dan sering disebut sebagai Arwana Golden Indonesia (Indonesian Golden Arwana). Verietas ini dijumpai di daerah Pekan Baru, Sumatera. Berbeda dengan Cross Back Golden (CBG), warna “emas” pada verietas ini tidak akan berkembang hingga melewati punggung. Warna emas pada umumnya hanya akan mencapai baris ke empat sisik (baris sisik dihitung dari bawah, perut), atau lebih baik bisa mencapai baris ke lima. Seperti halnya verietas cross back, warna dasar sisik RTG bisa biru, hijau, atau emas. Begitu pula dengan warna bibir, ekor, dan sirip, kedua varietas ini memiliki keragaan yang sangat mirip. RTG muda memiliki warna lebih kusam dibandingkan dengan varietas cross back muda.
RTG boleh dikatakan lebih tahan banting dibandingkan dengan saudaranya, CBG, dapat tumbuh lebih besar, dan juga lebih agresif. Jumlahnya di alam relatif lebih banyak dibandingkan dengan CBG, meskipun demikian tetap merupakan varietas yang dilindungi CITES.
Arwana Hijau
Arwana hijau merupakan jenis arwana lain yang umum ditemukan di Thailand, Malaysia, Myanmar, Komboja, dan juga di beberapa tempat di Indonesia. Variasi penampakan dan warna bisa saja ditemukan di masing-masing daerah. Meskipun demikian secara umum dapat dikatakan bahwa pada umumnya berwarna kelabu kehijauan dangan pola garis-garis berwarna gelap pada ekor. Kepala dan mulutnya lebih besar dan lebih membulat dibandingkan dengan jenis arwana asia lainnya.
Banjar Merah
Banjar Merah boleh dikatakan merupakan varietas arwana merah kelas 2 dan diketahui bukan merupakan strain murni arwana merah. Penampakannya ditunjukkan oleh warna sirip yang orange pucat, ekor berwarna orange atau kuning, dan tidak memiliki warna merah di badan maupun di pipi.
Sepintas Banjar Merah muda sangat mirip dengan Arwana Merah muda, sehingga tidak jarang hal ini dapat mengecoh para hobiis baru arwana. Seperti disebutkan diatas, Arwana Merah muda memiliki sirip berwarna merah pekat merata pada seluruh permukaan sirip, sedangkan Banjar Merah memiliki warna sirip yang lebih muda atau cenderung orange-merah pucat. Sisik Banar merah memiliki warna kuning dan atau kehijauan, selain itu penampakannya tidak semengkilap Arwana Merah yang sesungguhnya. Banjar dicirkan juga oleh bentuk kepala yang cenderung membulat dengan mulut yang tidak terlalu lancip. Ciri lain adalah: tutup insang Arwana Merah muda dan bingkai siripnya memikin warna pink tua atau menyerupai warna karat, yang kemudian akan berubah menjadi arange atau merah setelah dewasa, sedangkan Banajat tidak memiliki tampilan warna tersebut pada tutup insangnya bahkan apabila sudah dewasa sekalipun.
Apabila anda ragu dalam memilih arwana, bawalah teman yang telah berpengalaman memelihara arwana atau belilah arwana yang telah disertifikasi, dan disertai dengan sertifikat yang sah. Anda bisa mengadukannya kelak, apabila barang yang dijualnya tidak sesuai dengan yang dijanjikan.


No comments:

Post a Comment